ARGOMETER ANGKOT

Alasan pertama memilih angkutan umum alias angkot sebagai alat transportasi adalah tarifnya yang RELATIF murah. Namun, tak jarang ditemui oknum supir angkot yang berbuat curang terhadap penumpangnya, misalnya saja kecurangan terhadap penumpang yang tidak mengetahui tarif angkot karena belum pernah menggunakkan angkot tersebut sebelumnya atau penumpang yang baru mengunjungi suatu daerah. Ada pula kecurangan pada oknum penumpang yang suka membayar ongkos tidak sesuai tarifnya dan langsung kabur begitu saja.
Pernah terbesit dalam khayalan saya seandainya saja angkot juga memiliki argometer seperti layaknya taksi. Bedanya, taksi merupakan angkutan yang disewa secara pribadi sedangkan angkot angkutan yang disewa secara umum. Bagaimana caranya angkot memiliki argometer? Tiap penumpang kan tidak memiliki tujuan yang sama. Tetapi, tiap penumpang memiliki sidik jari yang berbeda bukan? Jika saat ini sistem absensi saja sudah bisa menggunakan sidik jari, mengapa tidak digunakan juga pada angkot? Tentu saja dikombinasikan dengan argometernya. Yaaa tentu saja supaya tingkat kecurangan antara penumpang dan sopir angkot bisa teratasi ^.^

Comments

Popular posts from this blog

Review Series: Gadis Kretek (2023)

Review Film: Petualangan Sherina 2, Membangkitkan Memori Masa Kecil

Series Celebrity di Netflix